top of page
Gambar penulisstdibandung

TARI DERO SEBAGAI SUMBER INSPIRASI PENERAPAN MOTIF UNTUK BUSANA READY-TO-WEAR

TARI DERO SEBAGAI SUMBER INSPIRASI PENERAPAN MOTIF UNTUK BUSANA READY-TO-WEAR SEBAGAI BAGIAN PROMOSI BUDAYA PAMONA


Ishak Fransisco Amtiran

Desain Komunikasi Visual Peminatan Desain Komunikasi Fashion,

Sekolah Tinggi Desain Indonesia

Jl. Wastukencana No.52, Tamansari, Kec. Bandung Wetan, Kota Bandung,

Jawa Barat 40116, Indonesia



Abstract

Amtiran, Ishak Francisco. 2022. Dero Dance as a Source of Inspiration for the Application of Motifs for Ready-To-Wear Clothing as a part of Promoting Pamona Culture. Fashion Communication Design Dero dance is a traditional dance from the Pamona tribe in Central Sulawesi which is still well preserved and continues to be performed by the local community. Dero dance is an expression of people's gratitude and happiness to God for what has been given to them. In addition, the dero dance is interpreted as unifying the Pamona tribal community and as a place to find a mate for young people. The spirit of brotherhood and a sense of unity can be felt in this dance The purpose of this research is as a medium and means to introduce and promote the dero dance to the wider Indonesian community through ready-to-wear fashion products. This is a step to respond to the problem of the dero dance which is still not well known to the wider Indonesian community.

The concept raised is the application of motifs about the dero dance on ready-to-wear fashion products using digital printing techniques. The motifs are inspired by elements directly related to the dero dance. The motif is depicted in a youthful and playful form and the colors used follow the traditional colors of the Pamona tribe.

In this study, it was concluded that to be able to promote and introduce the dero dance, it can be done and supported through fashion products that can be used continuously so that it is very likely that the dero dance can be known by the wider Indonesian community.

Keywords: Dero Dance, Promotion, Motif, Ready-to-wear


Abstrak

Amtiran, Ishak Fransisco. 2022. Tari Dero sebagai Sumber Inspirasi Penerapan Motif Untuk Busana Ready-To-Wear sebagai bagian Promosi Budaya Pamona. Desain Komunikasi Fashion.

Tari dero merupakan tarian tradisional dari suku Pamona di Sulawesi Tengah yang masih terlestarikan dengan baik dan terus dilakukan oleh masyarakat setempat. Tari dero merupakan ungkapan rasa syukur dan kebahagiaan masyarakat kepada Tuhan atas apa yang telah diberikan kepada mereka. Selain itu, tari dero dimaknai sebagai sebagai pemersatu masyarakat suku Pamona dan sebagai ajang untuk mencari jodoh bagi kaum muda. Semangat persaudaraan dan rasa persatuan sangat terasa dam tarian ini.

Tujuan penelitian ini adalah sebagai media dan sarana untuk memperkenalkan dan mempromosikan tari dero ke masyarakat luas Indonesia melalui produk fashion ready-to-wear. Hal ini adalah Langkah untuk menanggapi permasalahan tentang tari dero yang masih kurang dikenal masyarakat luas Indonesia.

Konsep yang diangkat berupa penerapan motif tentang tari dero pada produk fashion ready-to-wear dengan menggunakan teknik digital printing. Motif yang diangkat terinspirasi dari elemen-elemen yang berkaitan lansung dengan tari dero. Motif digambarkan dalam bentuk yang bersifat youthful dan playful dan warna yang dipakai mengikuti warna-warna adat tradisional suku Pamona.

Pada penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa untuk bisa mempromosikan sekaligus memperkenalkan tari dero dapat dilakukan dan didukung melalui produk fashion yang dapat dipakai secara terus-menerus sehingga besar kemungkinan tari dero dapat dikenal oleh masyarakat luas Indonesia.

79 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua

Comentários


bottom of page